Paling-paling ia akan muncul di rumah induk menjelang 'dinner together' itu pun hanya untuk 'setor muka' pada Syekh Fattaah sambil menenteng desktop Apple-nya karena pasti ada selalu yang dia ingin tunjukkan pada Syekh. Entah itu arransemen baru yang sedang digarapnya atau sekedar membeberkan rencana-rencananya untuk kemudian meminta nasehat Syekh. Hmmm... dalam hal ini dia memang murid yang baik... ^=^
Untuk persiapan konser di Iran pula, Mustafa memfokuskan diri melatih lidahnya supaya lentur mengucapkan kalimat-kalimat dalam bahasa Persia. Seperti Syekh Fattaah, Mustafa juga sangat berbakat dalam hal bahasa... Itu dibuktikannya dengan rekaman beberapa lagu yang telah dibuatnya dan disambut sangat hangat oleh para pemakai bahasa tersebut. Antara lain, Turki, Spanyol, China, Arab, Inggris dan tentu saja Indonesia...
Sssttt... wawancara dengan Mustafa tentang rencana perjalanan ke Iran segera menyusul...! ^-^
